Kali ini SD Hj. Isriati Baiturrahman 1 Semarang kedatangan kawan mahasiswa dari UNM (Universitas Negeri Makassar) jurusan PGSD (Pendidikan Guru Sekolah Dasar) yang akan menjalanakan tugas program AMSD (Asistensi Mengajar di Sekolah Dasar) di sekolah kita. Program AMSD adalah kegiatan turun langsung ke lapangan untuk turut serta melakukan kegiatan mengajar atau membantu bapak ibu guru dalam pembelajaran.
Program AMSD sendiri bertujuan untuk memberikan kesempatan pada guru PGSD untuk turut serta mengaplikasikan ilmunya di sekolah dasar, sebagai wahana belajar bagi mahasiswa PGSD untuk memperkokoh kompetensi. Dan menguatkan program pendidikan guru sekolah dasar melalui implementasi kegiatan mahasiswa mengajar di sekolah. Kegiatan asistensi AMSD ini dilaksanakan mulai tanggal 23 Agustus hingga 23 November 2023 nanti.
Penerimaan mahasiswa UNM dilakukan di ruang kelas 2A dan B SD Hj. Isriati pada tanggal 23 Agusutus 2023 pukul 13.00 WIB yang dimulai dengan pembukaan dengan membaca basmalah, kemudian pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh ananda Keysha kelas 6D, menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Isriati, dilanjut serah terima mahasiswa UNM Makasar serta perkenalan dari masing-masing mahasiswa.
Mahasiswa UNM diserahkan langsung oleh Dosen FIP (Fakultas Ilmu Pendidikan) UNM Bapak Dr. Hardianto Rahman, S.Pd., M.Pd. sebagai perwakilan, yang dalam sambutannya pertama-tama beliau sangat bersyukur dan berterimakasih atas fasilitas dan ramah tamah yang diberikan, juga karena sudah menerima 5 mahasiswinya sebagai Asistensi Mengajar di sekolah. beliau menjelaskan bahwa Asistensi Mengajar di Sekolah Dasar (AMSD) adalah kelanjutan program dari Kementrian. Di Pulau Jawa sendiri ada 4 sekolah yang dijadikan program asistensi ini. Di Surabaya ada 2, yakni SD Labschool Unesa dan di Al-Azhar. Yang ketiga ada di SD Muhammadiyah Saben dan yang keempat ada di SD Hj. Isriati Baiturrahman 1 Semarang ini. program yang berjalan kurang lebih dua bulan ini nantinya akan dijadikan pengganti mata kuliah 20 SKS bagi mahasiswa UNM yang mengikuti, dan kemudian mahasiswa tersebut wajib mengamalkan dan menyampaikan ilmunya pada teman-teman mahasiswa lain di kampus. Beliau juga berpesan untuk bapak-ibu guru dapat menerima kemudian membimbing, memberi arahan dan mengayomi mahasiswanya untuk menjadi lebih baik, dapat menjadi calon guru yang bukan hanya berprestasi namun juga rahmatan lil ‘alamin dan setelah pulang ke kampus diharap dapat mengamalkan nilai-nilai dan tradisi yang didapat dari sekolah ini.
Mahasiswa UNM kemudian diterima dengan baik secara langsung oleh Kepala Sekolah SD Hj. Isriati Bapak Amir Yusuf, S.Pd., M.Pd. beliau menjelaskan bahwa pihak SD Isriati sangat terbuka menerima siapa saja yang ingin saling sharing, bekerjasama, dan menimba ilmu. Bahwa di SD Isriati bukan hanya ada guru-guru yang hebat saja namun ada mahaguru yang hebat juga yang sepak terjangnya luar biasa di dunia Pendidikan, beliau adalah Bintang tamu di acara ini dan kemudian yang akan memberikan materi di acara pembinaan guru dan pegawai setelahnya. Hal ini yang kemudian menjadikan sekolah kami percaya diri untuk menerima teman-teman dan saudara dari Makassar, selain itu ada mitra guru juga di sana. Beliau juga berpesan untuk bersikap terbuka saling berkolaborasi dan saling sharing memperkenalkan kelebihan-kelebihannya.
Acara pun dilanjutkan dengan pembinaan guru dan pegawai yang diikuti oleh seluruh guru-guru dan pegawai SD Isriati serta mahasiswi UNM yang baru saja bergabung. Selaku Pembina yakni beliau yang dikenal sebagai mahaguru, dosen, sekaligus sebagai Ketua Bidang Pendidikan YPKPI Masjid Raya Baiturrahman 1 Semarang beliau adalah Bapak Dr. Bunyamin, M.Pd. Beliau menyampaikan meteri dengan tema “Membangun Jati Diri Menjadi Guru Idola di Sekolah Lingkungan YPKPI Masjid Raya Baiturrahman Jawa Tengah”.
Pemaparan beliau diantaranya :
Guru dituntut untuk kreatif, inovatif, inspiratif dan berkarakter dalam membangun generasi muda untuk Indonesia maju. Profil pelajar Pancasila dengan nilai-nilai yang ada yakni 6 nilai terus didengungkan oleh kementrian Pendidikan, agar pelajar Pancasila menjadi ukuran kedepan seperti apa diplementasinya terkait cara membangun generasi muda. Covid 19 menjadi tantangan persoalan kehidupan dan membesarkan kita menjadi cara berfikir yang kreatif sehingga dapat mengatasi persoalan khususnya di Pendidikan.
Tugas guru selalu bersifat melayani seperti yang ada pada zaman Rasulullah bahwa beliau sendiri yang terjun untuk menyampaikan ilmu yang didapat, hal inilah yang disebut sekolah atau menuntut ilmu. Kemudian tugas ini diteruskan hingga saat ini, yang menjadi tugas guru untuk mendidik seperti para nabi. Ada pahala yang luar biasa apabila tugas ini dikerjakan dengan iklas dan sungguh-sungguh. Tugas guru adalah mengarahkan anak yang masih labil dan belum jelas akan masa depannya menjadi insan inovatif, kreatif, yang berkarakter baik, jujur, dan bertanggungjawab hal ini yang menjadikan guru selalu dibutuhkan di berbagai perkembangan zaman yang mana tidak bisa digantikan oleh robot.
Melatih karakter tidak bisa mendadak, latih anak didik agar jiwanya dapat merakit ruh dan jasad menjadi generasi yang bertanggungjawab. Sekolah harus mengajari anak didik bahwa dengan penuh tantangan yang ditemui, mereka harus tanggap, cermat, cepat dalam mengatasi setiap permasalahan yang ada. Tidak boleh sekolah itu leha-leha tapi harus mengajari bergerak cepat untuk menghalau segala rintangan. Kedepannya kita ingin sekolah kita dapat menghubungkan antar banyak sekolah dan ICP nya.
Cobalah sekolah dibuat menarik seperti ada pesta setiap harinya sehingga ada orang datang merasa senang, sekolah seperti ada photo boot untuk tempat selfie, dihias bendera atau kasih bunga yang bagus-bagus. Siswa datang merasa senang sehingga dapat mengikuti kegiatan pembelajaran dengan nyaman dan tenang. Bagi orang tua juga kedepannya dapat mengetahui aktivitas apa saja yang telah anak-anak lakukan di sekolah, maka ketika anak sudah masuk ke dalam kelas orang tua di kabarin bahwa anak anda yang Bernama Bunyamin misalnya, sudah masuk kelas disertai foto yang memperjelas bukti. Jika sudah seperti itu orang tua yang bekerja akan ayem merasa tenang selama bekerja dan senang karena sudah menitipkan anaknya di sekolah kita.
Kemudian acarapun berakhir pada pukul 15.30 WIB dan ditutup dengan bacaan hamdalah dan pantun dari Mrs. Ika sebagai pembawa acara.
1 Comment
Amir Yusuf · August 27, 2023 at 6:33 pm
SD Isriati Baiturràhman 1 sebagai langganan pra perguruan tinggi sbg tembat belajar praktek mengajar kali ini juga dari Makasar tertarik disekoalh ini.
Semoga ilmunya bermanfaat